MAKASSAR, FAJAR -- Calon bupati Takalar Masniar Mappasawang mengklaim punya bekal khusus menjalani pemilukada. masniar menyebutnya kekuatan perempuan.
TAMPIL sebagai satu-satunya calon bupati perempuan di pemilukada Takalar, Masniar Mappasawang yang populer disapa oleh pendukungnya Daeng Rannu bertekad ukir sejarah sebagai bupati perempuan pertama di daerah ini.
Komisaris PT TIMACO Makassar yang berpasangan dengan Burhan Talli ini menegaskan saatnya perempuan Takalar tampil terdepan membangun Takalar di semua sektor. Perempuan, bagi Daeng Rannu, harus berani tampil kritis dan kreatif jika ingin melahirkan perubahan di Takalar.
Pasangan nomor urut 5 ini yakin pencalonannya sebagai cabup Takalar akan mendapat sambutan luas rakyat Takalar, utamanya kalangan perempuan. Alasannya, dari tujuh pasangan calon yang ada saat ini, pasangan nomor urut 5 ini menjadi satu-satunya calon yang memiliki keterwakilan perempuan.
"Makanya, kita mengajak masyarakat Takalar utamanya perempuan untuk bangkit dan bersama-sama dengan kami melakukan perubahan untuk Takalar yang bersejarah. Perempuan harus pilih perempuan karena lebih tahu hak-hak perempuan," kata Masniar.
Dukungan langsung masyarakat yang mengumpulkan KTP, sebut Masniar, salah satu indikasi dirinya mendapat tempat di hati masyarakat Takalar pada pemilukada Oktober mendatang. Padahal, tidak ada motor penggerak partai seperti lima pasangan calon lainnya.
"Yang jelas target kita mengukir sejarah dengan memenangkan pertarungan. Makanya saya mengajak rakyat Takalar utamanya perempuan dan pemuda berjuang bersama kami," tambahnya.
Saat ini, Masniar mengaku sudah membentuk tim sukses hingga pelosok desa, berbasis tempat pemungutan suara (TPS). Tim sukses yang dibentuk sudah ada di setiap TPS. "Makanya kita sangat optimis bisa memenangkan pertarungan satu putaran," ujar Masniar sesumbar.
Terpisah, calon bupati Takalar Abdul Gani Daeng Ngago mengklaim telah mengantongi dukungan 30 ribu suara masyarakat Takalar. Hal ini berdasarkan jumlah warga Takalar yang merupakan mayoritas sanak keluarganya. "Keluarga saya di Takalar ada banyak. Target 20 persen ini saja sudah terpenuhi dari dukungan keluarga," klaim Gani, Jumat, 17 Agustus.
Selain itu, ia menekankan pentingnya menjaga dukungan masyarakat yang telah memberikan suaranya lewat pengumpulan kartu tanda penduduk yang menjadi syarat untuk mendaftar sebagai calon. "Kemarin kami berhasil mengumpulkan 15 ribu lebih dukungan masyarakat lewat KTP," tambahnya.
Sementara itu, pengundian nomor urut peserta pemilihan kepala daerah di Gedung Islamic Centre, Rabu 16 Agustus, tanpa kehadiran Bupati Takalar, Ibrahim Rewa, masih menjadi gonjang-ganjing di Takalar.
Padahal, anggota KPU Takalar Jussalim Samak memastikan sudah mengundang semua unsur pimpinan muspida. Bahkan, Ibrahim Rewa sebelumnya sudah memastikan akan menghadiri pengundian nomor ururt tersebut. Ketidakhadiran bupati bahkan membuat acara pengundian telat sejam. (yuk-sah)
Sumber : http://www.fajar.co.id
0 Response to "Masniar: Perempuan Harus Pilih Perempuan | Gani Klaim 30 Ribu Suara "
Post a Comment