TAKALAR-Kementerian Dalam Negeri (Kemenpan) akan memverifikasi ulang 45 honorer kategori satu (K1) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Takalar.
Honorer K1 yang akan diverifikasi ulang itu adalah mereka yang tidak lulus verifikasi sebelumnya yang dilakukan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) beberapa bulan lalu. “Jumlah honorer K1 yang akan diverifiksi ulang adalah K1 yang tidak lulus, dari 48 honorer yang sudah diverifikasi saat itu, hanya tiga orang yang dinyatakan lulus,” kata ketua Komisi II DPRD Takalar Said Mammusu.
Said mengatakan, berkas beberapa tenaga honorer akhirnya dapat diverifikasi ulang dan kemungkinan 45 K1 tersebut berpeluang besar untuk diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).“Berkas beberapa tenaga honorer sudah dikirim ke Kemenpan untuk dapat diverifikasi ulang,”ujarnya. Kepala Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD) Takalar Muhammad DL mempersilahkan honoer K1 untuk memasukkan kembali berkasnya dan akan dikirim Kemenpan untuk diverifikasi ulang.
“Saya sampaikan kepada semua honorer yang tidak lulus verifikasi, silahkan masukkan berkas,” katanya. Indikasi kecurangan pada penerimaan dan pengiriman berkas tenaga honor kategori (K2) diBadan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD) Takalar yang ditemukan Aliansi Rakyat Takalar Menggugat (Alarm) itu langsung ditanggapi dengan menggelar aksi unjuk rasa di gedung DPRD Takalar kemarin.
Mereka meminta agar pihak BKDD segera menganulir pengiriman dan penerimaan berkas K2. Koordonator Alarm Takalar Muh Arfa Lawa mengatakan, salah satu indikasi kecurangan dilakukan oleh BKDD yakni, adanya tenaga honor dipanggil untuk didata, padahal tidak pernah mengabdi sebagai tenaga honor di instansi mana pun di lingkup Pemkab.
Sementara ada tenaga honor yang sudah mengabdi puluhan tahun tidak diluluskan dalam pendataan. “Indikasi kecurangannya sangat jelas,anak wakil bupati mengabdi sesuai Surat Keputusan (SK) terbit 2008 dipanggil untuk memasukkan data pengiriman pengangkatan CPNS,sementara ada honor mengabdi sejak 1992 lalu, tidak pernah diloloskan dalam pengiriman data ke BKN,” katanya. baharuddin
Sumber : http://www.seputar-indonesia.com
0 Response to "Kemenpan Verifikasi Ulang 45 Honorer K1"
Post a Comment